Kita mungkin pernah menghadapi situasi, dimana kita terpaksa harus berhadapan langsung dengan seseorang yang sedang marah - marah. Entah itu orang terdekat seperti kawan sendiri, saudara, kekasih atau mungkin orang lain seperti relasi yang lain. Situasi yang menempatkan kita sama sekali tidak nyaman.
Tips sederhana yang bisa kita coba antara lain :- Dengarkan dahulu apa yang hendak dia sampaikan walaupun itu tentu saja bukan kata - kata yang enak kita dengar sekalipun. Kita cenderung mendebat atau memotong seseorang yang sedang memuntahkan kemarahannya, karena secara tidak sadar jika kita dalam posisi yang sudah benar maka kita akan mencoba membela diri.
- Usahakan jika kita pada akhirnya bisa berbicara agar selalu memperhatikan kepentingan orang yang sedang marah tersebut. Sebisa mungkin ketika anda berbicara, si pemarah menjawab "iya" dengan segala yang kita kemukakan. Ini cocok untuk orang yang sedang complain mengenai sesuatu urusan / masalah dengan kita tentunya.
- Usulkan solusi terbaik sebagai jalan keluar si pemarah dengan masalah yang sedang dia hadapi. Jika bukan kesalahan anda, maka anda lebih leluasa memberikan alternatif solusinya. Apabila si pemarah sedang mengkritik kesalahan anda, maka sebaiknya gunakan cara di poin berikutnya ini.
- Gunakan kata ajaib anda "MAAF". Catatan, entah kita salah atau kita tidak salah. Kata ini terdengar sepele, tetapi sangat membantu mengatasi masalah anda. Semarah apapun orang tersebut jika kita dengan tulus mengatakan kata "maaf" atas kekeliruan yang entah kita atau orang yang berada di pihak kita maka kemungkinan besar si yang marah akan memaafkan.
- Gunakan intonasi selembut dan setenang mungkin. Jangan ikut terbawa emosi ketika kita menghadapi orang yang sedang marah - marah. Setelah orang tersebut 'lega' menumpahkan kekesalannya, biasanya intonasinya juga akan berubah tenang.
- Hubungi orang yang lebih tahu atau menangani masalah ini semisal atasan anda, apabila anda sudah berusaha sebaik mungkin menjelaskan tetapi belum berhasil.
- Persilahkan orang tersebut menunggu hingga esok atau beberapa hari kemudian untuk menjelaskan permasalahan. Bukan tidak mungkin selang beberapa hari emosinya sudah mereda dan anda sudah menemukan jalan keluar atau penjelasannya.
- Bersenyumlah. Dengan wajah penuh senyum dan banyak mengangguk, mungkin itulah bahasa paling masuk akal yang bisa anda berikan kepada orang yang sedang berapi - api.
- Tunjukkan kesungguhan dan penuh perhatian akan segala keluhan dan kemarahan yang ditimbukan oleh masalah orang tersebut. Dengan begitu orang yang sedang marah akan merasa anda benar - benar sedang memperhatikannya bukan sedang bermain - main dengannya.
- Berdoalah. Jika semua usaha sudah anda kerahkan dan orang tersebut masih marah, berdoalah. Mungkin dengan begitu anda lebih tenang menghadapinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Jangan lupa tinggalkan komentarmu di sini.