Minggu, 15 September 2019

GRAPHOLOGY FOR US

Judul: Graphology for Us
Penulis: Sri Erji Wahyuni
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tebal: 167 Halaman



Grafologi adalah metode yang mengukur spontanitas seseorang dan komunikasi non verbal yang berasal dari dalam diri seseorang- hal 4.

Saat ini saya boleh dibilang sudah jarang main ke mall, padahal banyak sekali mall-mall baru yang bermunculan di Jogja. Terakhir kemarin main ke mall habis nganter mbak ke bandara. Mall baru di Sleman dekat lapangan Denggung namanya Sleman City Hall (SCH). Nah pas di sana saya melihat ada toko Gramedia jadi saya mampir melihat-lihat. Dan pulangnya saya beli dua buku, salah satunya buku ini.

Sebelum ini memang pernah beberapa kali membaca buku tentang grafologi, jadi ya sedikit saya sudah mengetahui bahasannya. Tapi, karena saya tertarik tentang ini maka saya sempatkan untuk membelinya saja sekalian. Kebetulan isinya juga sangat lengkap meskipun buku ini tidak begitu tebal. Yang saya suka karena hurufnya berwarna biru bukan hitam, he he maaf meskipun ini hal kecil tapi saya suka. Bosen saja sih melihat tulisan hitam-hitam terus. Sekilas saya teringat tampilan buku Menjelang Hidayah kemarin saat melihat buku ini.

Isinya apa saja? Cukup lengkap, dari pengenalan grafologi itu apa, apa hubungannya tulisan dengan pikiran sadar dan pikiran bawah sadar, prinsip dasar ruang dan bentuk dalam grafologi, mengenal potensi diri melalui grafologi dan sebagainya. Di sini dijelaskan dengan baik dan juga disertai berbagai contohnya.

Saya sendiri selalu tertarik dengan tulisan tangan. Saat saya melihat tulisan tangan seseorang yang bagus saya pasti langsung menyukainya, bahkan biasanya saya langsung bilang ke orangnya kalau tulisannya bagus. Ya karena tulisan tangan saya sendiri tidak bagus. Ada yang menarik dari tulisan tangan ini, yang mengusik keingintahuan saya. Salah satunya saya menghubungkan tulisan tangan dengan karakter orang yang menulisnya. Ada hal yang menjadi pertanyaan saya selama ini, bahwa ada hal yang menurut saya bertolak belakang dengan yang saya lihat dan pikirkan.

Omong-omong soal tulisan tangan, saya dulu pernah beberapa kali berganti gaya menulis sebelum saya menemukan tulisan saya yang sebenarnya. Saya bahkan dulu punya beberapa gaya tulisan yang berbeda. Omong-omong lagi tulisan yang berulang kali saya sebut di sini, adalah tulisan tangan ya bukan tulisan pakai ketikan pada komputer atau yang lain.

Saya pernah membaca di sebuah buku lain, jika garis besarnya tulisan dibagi dua. Gaya bulan dan gaya matahari. Gaya bulan cenderung lembut minim sudut runcing, sedang gaya matahari terlihat kaku dan banyak sudut tegas. Di tulisan lain saya juga membaca jika selama ini tulisan adalah diri kita, maka dari tulisan juga bisa mengubah seseorang. Maksudnya seseorang bisa juga mengikuti cara atau gaya menulis tertentu agar potensinya menjadi lebih baik lagi.

Sekian saja sedikit tentang buku ini, semoga bermanfaat. Selamat membaca dan selamat menemukan buku-buku bagus lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Jangan lupa tinggalkan komentarmu di sini.

Update Berkebun